Jokowi tolak tandatangani SPTJM

gubernur dki jakarta joko widodo menyatakan enggan menandatangani surat pernyataan tanggung jawab mutlak (sptjm) supaya pelaksanaan rencana pembangunan moda transportasi massal, mass rapid transit (mrt).

pria yang akrab dipanggil jokowi itu mengatakan bahwa, penandatanganan surat itu tak masuk akal.

ia bahkan memberi contoh perbandingan rencana proyek dan dilakukan badan upaya-upaya milik negara (bumn) yang tak memerlukan tanda tangan presiden ri supaya dapat membeli anggaran.

masa tiap proyek, tanda tangan. ya enggak dong. manakala gitu maka dirut bumd saja, tutur jokowi pada balaikota dki jakarta, senin.

Informasi Lainnya:

jokowi menyatakan bahwa dan seharusnya menandatangani surat itu merupakan pihak yang mencari dana anggaran langsung yakni, direktur utama pt. mrt jakarta dijadikan konsorsium pelaksana pembangunan moda transportasi ini.

kalau aku dan tanda tangan, berarti saya mesti ngawasi semua tiap detik, menit, produk. kayak enggak ada kerjaan saja aku, katanya.

penolakannya untuk menandatangani surat tersebut, lanjutnya, serta dijadikan jenis preventif jika pembangun mrt mengerjakan penyelewengan selama penggunaan dana.

kalau diselewengkan, saya dan yang mesti tanggungjawab, katanya.

sptjm adalah salah Satu persyaratan dan diminta dengan menteri keuangan untuk bagian pemprov dki mampu mencairkan hibah dana 49 persen dari total pinjaman japan international cooperatuion agency (jica) senilai kurang lebih rp15 triliun.